Seorang wasit akhirnya meninggal dunia setelah koma lebih dari sepekan menyusul serangan oleh seorang pemain ketika dia memimpin sebuah pertandingan sekolah tinggi di Taylorville, Utah, Amerika Serikat. Ketika menjadi wasit dalam pertandingan di Eisenhower Junior High School pada 27 April, Ricardo Portillo (46) memberikan kartu kuning kepada penjaga gawang karena mendorong lawan dengan tangannya. Ketika Portillo sedang mencatat pelanggaran itu di kartunya, tiba-tiba seorang pemain berusia 17 tahun memukul kepalanya. Demikian laporan polisi seperti dilaporkan Salt Lake Tribune. Portillo terduduk dan muntah darah, kemudian terbaring sambil memegang wajahnya yang kesakitan, begitu juga dengan punggung. Sang wasit pun merasa mual. Menurut saksi, penjaga gawang tersebut baru tampil untuk pertama kalinya bagi skuad La Liga Continental de Futbal. Pelaku ditahan di fasilitas penahanan remaja sampai hukuman dijatuhkan kepadanya. "Tuntutan resmi akan dijatuhkan awal pekan depan oleh Kejaksaan Wilayah Salt Lake," demikian pernyataan seorang polisi. "Sejak Portillo meninggal dunia, hukuman tambahan akan dihubungkan dengan kematiannya." (SportsXchange)