Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan mengatakan, masyarakat Muara Bungo, Jambi, harus bangkit dan siap untuk meraih kemajuan. Pasalnya, tidak ada orang lain yang hebat memikirkan daerahnya, kecuali orang daerah tersebut. "Tidak ada orang lain yang lebih hebat memikirkan kemajuan daerah, kecuali orang daerah itu sendiri, karena orang lain sibuk memikirkan daerahnya," terang Dahlan seperti diinformasikan Kabag Humas Kementerian BUMN, Faisal Halimi kepada Okezone, Jakarta, Minggu (5/5/2013). Tidak hanya itu, menurut Faisal, dalam kesempatan berkunjung ke kota Jambi, Dahlan Iskan mengunjungi sebuah Universitas di Jambi, yakni Universitas Muara Bungo, dimana Mantan Dirut PLN itu merasa bangga dengan mahasiswa universitas tersebut. "Saya bangga dengan Universitas Muara Bungo yang miskin fasilitas, namun kaya kualitas," tambahnya. Sementara itu, Rektor Universitas Muara Bungo, Khairun A. Roni mengatakan, universitas ini memiliki biaya termurah di dunia, dengan Rp650 ribu per semester dan tidak ada biaya SKS lainnya. "Minim fasilitas, maksimal kualitas, biaya pendidikan termurah di dunia, Rp650 ribu per semester dan tidak ada biaya sks lainnya," jelas Khairun. Diketahui, Universitas Muara Bungo berdiri pada 16 Juni 2008 dengan beberapa Fakultas, antara lain fakultas pertanian, fakultas teknik, fakultas bahasa, fakultas perikanan, fakultas ekonomi dan fakultas fisipol. Serta berjumlah 3784 mahasiswa dengan 97 orang dosen, mulai dari professor, doktor dan lain-lain. (wan) (wdi)
sumber | http://economy.okezone.com/read/2013/05/05/320/802396/biaya-kuliah-di-universitas-muara-bungo-termurah-di-dunia